Tanjung Batu –ogan ilir, Topriaunews.com Guna mengantisipasi potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), personel Polsek Tanjung Batu bersama tim dari BPBD Kecamatan Tanjung Batu melaksanakan patroli terpadu di wilayah rawan karhutla, Rabu (11/6/2025).
Patroli ini dipimpin oleh Aipda Heri Haryanto, S.Ap dan Aipda Anton, dengan menyusuri areal semak dan hutan yang berpotensi terbakar, di koordinat 3,3402°S - 104,6169°E. Berdasarkan hasil pemantauan, tidak ditemukan titik api (hotspot) di wilayah tersebut.
Kondisi cuaca saat patroli terpantau cerah dengan suhu udara mencapai 32°C. Jenis vegetasi yang didominasi semak dan hutan dengan kadar air bahan bakar sedang, serta aktivitas masyarakat yang mayoritas berkebun menjadikan wilayah ini masuk dalam kategori potensi kebakaran sedang.
Dalam kegiatan ini, petugas juga memberikan imbauan kepada warga serta kelompok Masyarakat Peduli Api (MPA) agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Selain itu, petugas turut menyebarkan maklumat Kapolda tentang larangan membakar hutan dan lahan sebagai bentuk pencegahan dini.
Kapolsek Tanjung Batu, IPTU Dr. Syaparudin Akso, S.H., M.Si., CPHR menyampaikan bahwa kegiatan patroli terpadu ini akan terus dilakukan secara rutin demi menjaga wilayah hukum Polsek Tanjung Batu tetap aman dari ancaman karhutla.
“Langkah pencegahan ini sangat penting untuk meminimalisir dampak kerusakan lingkungan dan gangguan kesehatan akibat asap. Kami juga mengajak masyarakat untuk turut serta aktif melaporkan jika melihat adanya potensi kebakaran,” ujar Kapolsek.
Kegiatan berlangsung aman, lancar, dan kondusif tanpa kendala di lapangan.
(Najar)
Posting Komentar