Pemuda LIRA Apresiasi Kadisdik Riau Dalam Pencopotan Plh Kepsek SMK N




Pekanbaru,Topriaunews.com - Ketua DPW Pemuda LIRA Riau, Khairil Anuar, ST, M.Si sangat mengapresiasi ketegasan Plt Kepala Dinas Pendidikan Riau Erisman dalam mengambil tindakan pencopotan jabatan terhadap Plh SMK Negeri 1 Bangun Purba. 


Dilansir salah satu Media online, Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Erisman Yahya, meradang dan mengambil langkah tegas dengan mencopot Pelaksana Harian (PLH) SMK Negeri 1 Bangun Purba, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul). Tindakan ini diambil menyusul adanya laporan pungutan uang praktik sebesar Rp240.000 kepada siswa, yang dinilai melanggar aturan.


Erisman menyatakan bahwa tidak ada regulasi yang membolehkan sekolah melakukan pungutan terhadap peserta didik, mengingat pemerintah telah menyalurkan berbagai bentuk bantuan, seperti BOS, BOSDA, hingga beasiswa.


“Saya sangat kecewa praktik seperti ini masih terjadi. Sekolah sudah mendapat bantuan, kenapa masih membebani siswa?,” ujar Erisman, Selasa (3/6/2025).


Sebagai tindak lanjut, Erisman telah menginstruksikan Sekretaris Dinas Pendidikan untuk segera menerbitkan Surat Keputusan penggantian Plh kepala sekolah tersebut. Menurutnya, keputusan ini diambil karena kinerja PLH tidak sesuai harapan dan menimbulkan masalah yang merugikan peserta didik.


“Hari ini juga SK pengganti saya minta untuk segera ditandatangani. Kita harus bersih dari praktik-praktik yang tidak sesuai aturan,” tegasnya.


Dinas Pendidikan Riau juga mengimbau kepada seluruh sekolah untuk tidak melakukan pungutan liar dalam bentuk apapun, serta menjamin seluruh siswa dapat mengikuti proses belajar dan ujian tanpa kendala administratif yang tidak sah.


Didampingi bidang OKK, Fadli Akbar, Ketua Pemuda LIRA Riau mengatakan, tindakan tegas yang dilakukan Plt Kadisdik Riau sudah sangat tepat. 


"Tidak ada lagi ruang untuk praktik-praktik pungli di sekolah-sekolah dibawah naungan Disdik Riau, yang mana SMAN/SMKN di Riau menerima bantuan BOS dan BOSDa".


"Dimana selama ini kerap kali ditemukan SMAN/SMKN melakukan pungli, pastinya hal tersebut sangat membebani orang tua siswa", sebutnya, Selasa (30/6/25). 


"Diharapkan kedepannya, ketegasan Plt Kadisdik Riau dapat menjadi ujung tombak dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Riau dan terbebaskan dari pungli," harapnya. 


"Diharapkan juga, dengan komitmen dan ketegasan kadisdik Riau Erisman, Pendidikan di Riau betul-betul sesuai berjalan dengan kaidah nya dalam mencerdaskan anak bangsa, jangan sampai sekolah dijadikan sebagai ladang bisnis oleh oknum-oknum kepala sekolah, para guru dan juga komite sekolah".


Terakhir dikatakannya, sebagai kontrol sosial yang peduli terhadap dunia pendidikan, DPW Pemuda LIRA Riau akan terus memantau Sekolah-sekolah dari praktik pungli, jika ditemukan kami tidak akan segan melaporkan tindakan yang tidak sesuai aturan tersebut ke Disdik Riau, Inspektorat dan juga ke APH," tutupnya.(Yanti)

Post a Comment

أحدث أقدم